PB Wadokai Berharap Kejutan dari Atletnya di Panglima Cup

KETUA Umum Perguruan Karate Wadokai, Irjen Pol (Purn) Drs. H Sudjalma Trisna melepas 26 atletnya pada Rabu (11/9) di Studio Iwan Fals di Jalan Leuwinanggung (Kp. Leuwinanggung no.19), Depok, Jawa Barat. Ke 26 atlet Wadokai ini untuk terjun di ajang Panglima Cup, yang akan berlangsung pada 13-16/9/2019.

Menurut Sudjalma agar para atletnya bisa menjaga kesehatan. Fisik harus prima. Pelihara dan bangun semangat untuk meraih kemenangan. Jangan takut lawan sehebat apapun. Konsentrasi dan semangat. Jaga sportivitas dan etika. Jangan melakukan tindakan yang diluar dari etika. Pelajari kekuatan lawan dan cari kelemahan lawan.

"Setiap menang jangan sombong. Tetapi bersyukurlah selalu kepada sang pencipta. Pelatih juga harus siap mengawal anak didiknya. Untuk tetap konsentrasi meraih kemenangan. Atlet yang kita pilih adalah yang terbaik di daerahnya. Sehingga modal ini bisa meraih prestasi yakni medali emas," kata Sudjalma kepada wartawan usai memberikan wejangan kepada atletnya.

Sementara itu menurut Dewan Pembina PB Wadokai Komjen (Purn) Ito Sumardi yang juga Dubes Indonesia untuk Myanmar, dan mantan Ketum Wadokai. "Jaga kesehatan dan jaga konsentrasi. Soal nutrisari itu tanggung jawab pengurus. Kami juga memikirkan masa depan kalian. Kami siap bantu, jika para atlet berkeinginan menjadi taruna Akpol atau Akmil," kata Ito.

Mantan Kabareskim Mabes Polri itu berjanji akan memberikan bonus. Untuk para juara di Panglima Cup nanti. Serta siap memfasilitasi bagi para juara untuk membantu masuk Akpol. Tapi yang terpenting jaga kesehatan. Kalau kita konsentrasi, niscaya kita bisa kalahkan musuh. Cari dan pelajari kelemahan musuh.

Pada kesempatan itu, Pendiri dan Guru Besar Saeko Sihang Chairul. A Taman. Ia bangga dengan prestasi atlet Wadokai saat terjun di Panglima Cup pada 2018 lalu.

"Dengan sistem latihan yang bagus
mudah mudahan atlet yang kita turunkan sebanyak 26 atlet di kelasnya mampu mengulang meraih prestasi sebelumnya," katanya.

Ia menambahkan agar para atletnya tetap waspada. "Jadi kapan kita maju dan kapan kita mundur. Cari cara strategi yang jitu. Untuk memenangkan pertandingan," tambahnya.

Di sisi lain selaku tuan rumah Iwan Fals yang juga sebagai Ketua Penasehat PB Wadokai, menyatakan bahwa mudah mudahan sejarah terulang kembali. Dimana pada saat beberapa tahun lalu. Ketika atlet Wadokai berjaya di Kasad Cup.

"Jaga kesehatan, tidur yang cukup. Serta jaga stamina. Agar dalam pertandingan nanti bisa konsentrasi. Dan meraih prestasi yang membanggakan," kata Iwan.

Menurutnya dengan kumpulnya di tempat ini. Bisa terjaga ajang silaturahmi dari atlet yang mewakili daerah masing masing bisa bertukar pengalaman dan ilmu.

Pelepasan atlet ini juga dihadiri Sekjen PB Wadokai Robert Wendur dan Bendahara Umum Ade Sunarti. Seperti kita ketahui Panglima Cup 2018 lalu, PB Wadokai raih dua emas yakni Best of The Best 2018 junior putra dan di bawah 10 putri. Rafael