Palembang-Satu satu ratu lintasan di hari pertama pentas Real Good Kejuaraan Renang Kelompok Umur (KU) Piala Menpora Seri III Palembang Minggu (18/7) di Kolam Renang Lumban Tirta, Palembang, adalah Namira Putri Joko Purwanto.
Pelajar SMA Negeri I Sekayu ini kebetulan berasal dari keluarga atlet. Pepatah usang mengatakan daun tidak akan jauh jatuh dari pohonya, mungkin masih sangat kental bila ditujukan kepada Namira. Betapa tidak Atlet Terbaik pada KRAPSU Pekan Baru 2010 ini, ayahnya Joko Poerwanto adalah mantan atlet voli dan karate, sementara ibunya Ernawaty mantan atlet voli.
Peraih tiga medali emas dan satu perunggu pada hari pertama Real Good Kejuaraan Renang KU Piala Menpora Seri III, sebenarnya sempat menggeluti dunia model, akhirnya kembali kelintasan kolam renang.
‘Setahun yang lalu, Namira terpilih sebagai salah seorang model terbaik di Palembang dan kemudian akan mewakili Sumsel ke Jakarta. Tapi, saya larang. Karena tidak terlalu banyak manfaatnya, bahkan malah menghabiskan uang,” ujar Ernawaty, ibunda Namira.
Akhirnya, Namira pun kembali ke lintasan renang dan serius menekuni kolam renang. “Saya berenang sejak SD. Awalnya, waktu kecil saya sulit makan. Jadi, setiap makan saya selalu dibawa ibu saya ke kolam renang. Otomatis saya tiap hari melihat orang berenang. Kemudian saya ditawari latihan oleh salah seorang pelatih di kolam renang. Dan saya pun ikut latihan bersama teman-teman,” kenang anak asuh mantan perenang nasional Christen Kalalo ini.
Wanita yang memiliki nomor spesialis gaya dada di lintasan renang ini sebenarnya biasa-biasa saja. Tapi, jika sudah dipacu, terutama oleh ibunda tercinta, maka target juara pun bisa diraih. Buktinya, Namira yang mahir di gaya dada, ternyata mampu meraih medali emas dki gaya 50 meter gaya kupu-kupu.
“Padahal, spesialis Namira di gaya dada, tapi saya tidak tahu, ternyata ia juga mahir di gaya kupu-kupu. Dia memang tipekal orang yang dipacu langsung melesat. Buktinya, hari ini (Minggu, 18/7-red) ia mampu mengalahkan tiga perenang unggulan sekaligus. Namira memang anak yang penurut. Sejak ia tinggalkan dunia model, ia sangat tekun berlatih,” tutur Ernawaty. Jok
Pangdam Jaya: Ada Umat Islam Pakai 'Amar Makruf' untuk Klaim Kebenaran
4 tahun yang lalu