Selamat Datang di BLOG KORAN METRO REALITAS -- Menyajikan Beragam Informasi Peristiwa dan Olahraga
« »

Nahkoda Percasi Berganti, dari Eddi ke Hashim Djojohadikusumo

Rabu, 14 Juli 2010


Jakarta-Nahkoda PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) berganti dari tangan Eddi Widiono beralih ke tangan Hashim Djoyohadikusumo. Keputusan tersebut terjadi pa acara Rakernas (Rapat Kerja Nasional) ke-33 yang digelar di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, kemarin..


Pelimpahan tugas dan tanggung-jawab jabatan Ketua Umum PB Percasi dari Ir. Eddie Widiono S, MM,Msc kepada Hashim Djojohadikusumo untuk periode 2009-2013 resmi sudah di tangan pengusaha yang juga adik kandung Prabowo Subainto itu.

Selain itu, dalam acara Rakernas juga dibahas beberapa agenda penting yang akan dilakukan PB Percasi di antaranya membahas kesiapan Kejurnas Catur 2010 yang akan dilaksanakan oleh Pengurus Provinsi (Pengprov) Percasi Sulawesi Utara pada Oktober 2010.

Acara yang dibuka Wakil Sekretaris Jenderal KONI Pusat, Djati Waluyo, ini selain dihadiri para Pengurus Besar Percasi juga diikuti 32 Pengprov Percasi se- Indonesia, kecuali Pengprov Percasi Gorontalo yang tidak hadir. Sementara Pengurus Kota (Pengkot) Percasi Tarakan diundang untuk mempresentasikan kesiapannya sebagai tuan rumah pelaksanaan 12th ASEAN Age Group Chess Championships pada Juni 2011.

Ketua Panitia, GM Utut Adianto, dalam laporannya mengatakan bahwa Rakernas kali ini juga membahas hal yang sangat penting, yaitu adanya serah terima wewenang dan tugas dari Ketua Umum Ir Eddie Widiono S,MM, Msc kepada Hashim Djojohadikusumo.

“Peralihan ini dilakukan karena kondisi yang tidak memungkinkan bagi Ketua Umum Percasi Periode 2009-2013 Eddie Widiono untuk meneruskan sampai akhir masa jabatannya. Adapun pilihan kepada Hashim Djojohadikusumo karena ia adalah anggota Dewan Pertimbangan PB Percasi yang memiliki interes besar terhadap kemajuan catur Indonesia,” ujar Utut yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Liga Catur Nasional.

Sebelumnya Ir Eddie Widiono untuk kali yang kedua menduduki posisi sebagai Ketua umum PB Percasi masa bakti 2005-2009 dan 2009-2013, karena prestasinya yang mampu membawa PB Percasi mencapai target-target yang telah ditetapkan.

Bahkan ada beberapa pencapaian gemilang seperti perolehan Grand Master Wanita (WGM) yang diraih oleh Irine Kharisma Sukandar, serta Medina Warda Aulia, Dewi AA Citra, dan Chelsie Monica Sihite yang memperoleh gelar Woman Fide Master (WFM).

Ketua Umum Ir Eddie Widiono mengatakan bahwa beberapa target jangka pendek yang akan menjadi perhatian adalah Asian Games Guang Zhou 2010 dan Sea Games 2011 di Indonesia. ”Pembinaan atlet masih harus terus dioptimalkan. Saya percaya pak Hasyim Djojohadikusumo dapat meneruskan tugas ini dengan hasil yang jauh lebih baik,” tegasnya.

Sementara Hasyim Djojohadikusumo siap meneruskan tugas, wewenang, dan tanggung-jawab sebagai Ketua Umum PB Percasi. “Berbagai kegiatan yang telah ditetapkan PB Percasi periode 2009-2013 akan terus dijalankan sesuai rencana, begitu juga dengan target-target dan kegiatan-kegiatan yang sudah disusun hingga tahun 2011. Saya bangga terhadap mandat yang telah diberikan kepada saya, karena Percasi termasuk salah satu organisasi olahraga tertua di Indonesia,” ungkapnya. Jok